Mencari Senyum



Mencari senyum nyatanya mudah. Sore tadi seseorang memanggilku dari belakang.
Aku menoleh ke arahnya. Ia hanya memberikan gestur kepala yang mengarah ke kantung sebelah kiri jaketku, bersamaan dengan gerak bibir yang membentuk kalimat tanpa suara, "Kartunya, Mbak."


Kepalaku bergerak ke arah matanya mengarah. Kartu identitas kantorku sudah setengah keluar dari kantung jaket. Aku terpekik sambil mengambil segera kartu identitas kantorku, lalu mengucapkan terima kasih dengan sumringah.


Sepertinya seharian lelah bekerja hilang semerta-merta.
Ah, sedap betul kotaku. Bahkan, sesederhana ini terasa hangat.


Februari 2018

Comments