Beberapa kepala bercerita
Dendang sayang dalam cepat waktu berputar
Persoalan hidayah dalam ruang tunggu
Berkepala bermasalah
Hanya satu meja tahu
Tanpa otak kami menyatu
Hanya hati menasihati
Dan bibir mengasihi
Bergelas rindu menghampiri
Walau menyeluruh dan menelanjangi
Kami saling menelisik batin
Menguar dendam dalam kata
Mengungkit air dalam mata yang membeku
Oasis ini jangan pergi
Aku minta Tuhan hanya perbaiki
Aku akan berterima kasih setengah mati
Tuhan, di dalam meja aku berdoa
Kami yang berdosa di dalam genggaman
Bawa kami dalam pelukan
Dalam berbuku janji manis kepunyaan-Mu
Kami mengumbar tangis dalam manis
Memuji-Mu dalam sembab
Bersedekap dan bersujud membiru
Haru milikku pemberian-Mu
Menguji lebam aku dalam tatapan-Mu
Tuhan, jadikan ini benar pemberhentian
Jangan lagi persinggahan para pengkhianat
Dalam satu waktu yang aku lihat mataku didalam mata mereka
Tanpa otak kami menyatu
Tanpa-Mu kami menggelinjang sepi dalam nanar hati
Tuhan, Engkau terbaik
Kau mengatur waktu mengiringi kami bertemu
Comments
Post a Comment